LINTASTIDARNEWS.COM – Plt. Deputi V Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia, Mayjen TNI (Purn) Harianto, menerima kunjungan Head of Economic Section Embassy of Japan, Mr. Ueda, beserta Perwakilan Japan International Cooperation Agency (JICA), di Gedung Bina Graha pada Selasa (21/01/2025).
Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba di Istana Bogor (11/01/2025). Dalam pertemuan tersebut, Pemerintah Jepang menyatakan komitmennya untuk mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Indonesia.
Mr. Ueda menyampaikan bahwa Jepang siap memberikan kontribusi nyata untuk memperkuat pelaksanaan program MBG di tahun 2025 melalui sejumlah langkah strategis.
“Kami ingin memastikan program ini tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada penguatan kapasitas komunitas lokal,” ungkap Mr. Ueda.
Adapun bentuk dukungan yang akan diberikan oleh Jepang dalam program ini meliputi:
- Pelatihan Pengelolaan Dapur dan Pemberdayaan Komunitas: Membekali masyarakat dengan keterampilan pengelolaan makanan sehat dan berkualitas.
- Dukungan Tenaga Ahli: Membantu penyusunan standar gizi dan higienitas untuk memastikan makanan yang disediakan memenuhi kebutuhan kesehatan.
- Pendidikan Pangan: Mengimplementasikan program edukasi pangan kepada pemerintah daerah, guru, dan orang tua murid agar masyarakat memahami pentingnya gizi seimbang.
- Revitalisasi Infrastruktur Perikanan: Melakukan modernisasi pelabuhan, ruang pendingin, dan pembentukan pasar sumber daya laut sebagai upaya menyediakan protein berkualitas untuk mendukung MBG.
Program ini tidak hanya ditujukan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap makanan bergizi, tetapi juga diharapkan mampu mendorong penguatan sektor ekonomi lokal, terutama di bidang perikanan dan pemberdayaan komunitas.
“Kolaborasi dengan Jepang ini menunjukkan komitmen kita bersama untuk memperkuat ketahanan gizi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama generasi muda. Kami optimistis bahwa langkah ini dapat menjadi model keberhasilan bagi kerja sama internasional,” tegasnya.
Dengan sinergi antara Pemerintah Indonesia dan Jepang, Program MBG diharapkan menjadi salah satu tonggak penting dalam upaya mewujudkan generasi sehat dan produktif.
Reporter: Agri/Arista
Editor: Redaksi