MAFINDO MAGELANG RAYA ADAKAN PELATIHAN LITERASI DIGITAL LINTAS USIA
Lintastidarnews.com. Magelang. Masyarakat Anti Fitnah Indonesia Magelang Raya (Mafindo) kembali mengadakan Pelatihan Literasi Digital kepada Ribuan peserta di berbagai kalangan masyarakat, bahkan masuk ke kalangan lansia dan milenial. Di bulan juli ini ada beberapa Pelatihan diantaranya Literasi Digital Lansia di TITD Kota Magelang pada 11/7/22024, SMPN 1 Sawangan dan SMA/SMK Islam Secang Pada 23 dan 25/7/2024 dan nenerapa tempat lainnya.
Pelatihan Literasi Digital ini diadakan Mafindo dalam rangka mengantisipasi maraknya dampak penyalahgunaan media sosial fan media online lainnya bagi masyarakat luas yang selama ini sudah banyak dampak negatif bahkan korban dari media online berbagai jenis ini, sementara saat ini seluruh kalangan masyarakat seluruh kegiatannya hampir tidak bisa dipisahkan dengan media online ini. Perilaku Bijak dalam menggunakan media online ini sangat dibutuhkan agar kehadiran media online tidak begitu berdampak negatif, meskipun tidak dipungkiri media online ibarat pisau bermata dua. Maka dari itu MAFINDO hadir untuk mengedukasi seluruh masyatakat, untuk bijak bermedsos maupun media online lainnya.
Adapaun materi yang diberikan meliputi pengenalan jenis media online dan ruanglingkupnya, bagaimana mendeteksi dan melawan berita-berita hoaks, juga menghindari berbagai jenis penipuan online yang sudah marak dan memakan banyak korban di masyarakat, termasuk bagaimana melindungi generasi kita dari bahaya pornografi, juga Judi online yang sedang menjadi atensi pemerintah kita saat ini.
Metode yang digunakan pun sangat tepat sesuai kalangan usia, terkesan santai, sehingga mudah dipahami oleh peserta bahkan diadakan diskusi peserta dan dialog dengan para Mentor yang sudah sangat profesional. Bapak Gede Mahardika sebagai Pembina Mafindo Magelang raya menyampaikan Bahwa kegiatan ini didedikasikan untuk generasi dan bangsa Indonesia tercinta agar terhindar dari dampak negatif media online yang sangat dahsyat, berupa; Bulying, kerusakan moral generasi bangsa, bahkan ancaman bagi persatuan dan kesatuan Bangsa kita tercinta tidak jarang datang dari penyalahgunaan media online yang dengan cepat dan mudah menjangkau seluruh kalangan jika tidak segera kita adakan edukasi kepada masyarakat kita, Pungkasnya.” disisi lain salah satu staf pengajar SMA/SMK Islam Secang; Ibu Muti menanggapi pelaksanaan Literasi Digital ini; Sejalan dengan program sekolah yang anti bullying, anti pornografi maka perlu diadakan bimbingan agar anak-anak bisahidup dengan dunia gadget dengan bijaksana, bahkan bisa membantu peningkatan wawasan melalui gadget. Seperti Ada kebuntuan proses belajar mengajar saat pandemi kemarin karena para guru tidak bisa maksimal mengajar bahkan dalam sisi karakter sangat sulit untuk membentuknya. Dengan adanya pelatihan literasi digital terhadao sekitar 400 siswa ini saya sangat berterima kasih kepada Mafindo dan tentunya Kepada Ketua Yayasan, Bapak Dahlan yang telah memfasilitasi berlangsungnya kegiatan ini, pungkasnya.
Dibagian lain kesan dari beberapa peserta Literasi Digital Lansia yang disampaikan beberapa perwakilan lintas iman; Bapak Bilung dari MLKI menyampaikan sangat Bermanfaat sekali kegiatan ini bagi lansia agar terhindar dari dampak buruk khususnya penipuan online yg banyak menyasar para lansia. Peserta dari Muslim; Agus, ketua Yayasan Amanah Qolbu Indonesia (Yaqindo); Pelatihan ini sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat karena kita akan bisa mendeteksi berita-hoaks dan menetralisirnya, menghindari ancaman provokasi ancaman persatuan dan kesatuan, dan bisa menghindari penipuan online, dan segala bentuk perjudian online dan masih banyak kejahatan online lainnya.(Gus-Mgl Raya)