Lintastidarnews.com, Kota Magelang – Menyadari maraknya penyebaran informasi palsu di era digital, Polres Magelang Kota melalui Bagian SDM menggandeng Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Kota Magelang dalam pelatihan teknis bertema literasi digital dan pencegahan hoaks.
Digelar di Aula Kanya Nagata Limpadparati lantai 3, pelatihan ini diikuti oleh jajaran personel kepolisian dengan fokus pada penanganan informasi digital, teknik deteksi hoaks, serta peningkatan daya tangkal terhadap konten menyesatkan yang beredar luas di media sosial.
Kabag SDM Polres Magelang Kota, Kompol M. Choirul Anwar, menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan internal untuk membentuk personel yang adaptif dan melek digital.
“Kita harus mampu mengikuti perkembangan zaman, terutama dalam menghadapi arus informasi yang deras dan sering kali menyesatkan. Polisi hari ini dituntut bukan hanya cakap teknis, tapi juga cermat dalam membaca situasi digital,” tegas Kompol Anwar.
Sementara itu, Ketua Mafindo Kota Magelang, Tri Mufida Nastiti, mengapresiasi keterbukaan Polres dalam berkolaborasi dengan masyarakat sipil demi membangun ekosistem informasi yang sehat dan bertanggung jawab.
“Hoaks bukan hanya masalah teknologi, tapi juga soal literasi dan kesadaran bersama. Kolaborasi seperti ini penting agar upaya pencegahan bisa menjangkau lebih luas,” ujarnya.
Mafindo sendiri secara rutin menggelar kampanye literasi media dan pelatihan cek fakta di berbagai komunitas, sebagai bagian dari komitmennya dalam memerangi hoaks dan misinformasi.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun personel Polri yang tak hanya siap di lapangan, tetapi juga siap di ranah digital, sebagai pelindung sekaligus pendidik masyarakat dalam melawan informasi palsu. (A)