Lintastidarnews.com, Magelang–Dalam rangka menyambut Hari Raya Trisuci Waisak Nasional, rutin seperti tahun-tahun sebelumnya Walubi mengadakan bakti sosial pengobatan bagi sekitar 8.000 masyarakat umum.
Dalam sambutannya ketua Walubi Dra.S.Hartati Murdaya, menyampaikan bahwa kegiatan bakti sosial kesehatan ini adalah sebagai wujud cinta kasih kepada sesama tanpa melihat latar belakang apapun termasuk agama.
Sebagaimana ajaran luhur sang budha untuk selalu memuliakan dan membahagiakan seluruh manusia bahkan seluruh mahluk harus kita perlakukan dengan sebaik-baiknya. Ajaran Budha sangat menjunjung tinggi toleransi bagi semua umat beragama.
Acara Bakti sosial kesehatan ini merupakan kolaborasi antara Walubi dengan Tm kesehatan dari TNI AD, TNI AL, TNI AU dan Dokkes POLRi, serta Kemenkes, RS Sarjito, RST Soejono dan beberapa Rumah sakit swasta.
Adapun layanan medis yang disediakan meliputi; Poli umum, Poli gigi, Poli bedah minor, Poli jiwa dan layanan Konsultasi kesehatan lainnya.
Jumlah pasien yang dapat dilayani sekitar 8.000 pasien dwngan melibatkan ratusan doker dan paramedis dibidangnya masing-masing.
Acara pembukaan bakti sosial keaehatan dihadiri oleh perwakilan Menteri Agama RI, Perqakilan Menteri BUMN, sekda Jateng, kepala dinas kesehatan kota dan kabupaten serta para pimpinan sipil dan militer baik pusat maupun daerah.
Dalam sambutan Danrem 072/Pamungkas Brighen TNI Bambang Sujarwo menyampaikan. Pihaknya sangat mendukung kegiatan kemanusiaan yang diadakan secara rutin oleh
Walubi ini merupakan suri tauladan bagi kita semua untuk saling menolong dan mencintai sesama.
Dalam wawancara bersama lintastidarnews.com, Hartati Murdaya menyampaikan tema Waisak Nasional Tahun ini Pengendalian diri dan kebijaksanaan wujudkan perdamaian dunia
Sebagai penutup Hartati Murdaya berpesan bahwa perbuatan baik adalah investasi kebaikan bagi kita sendiri di masa depan, maka marilah menanam kebaikan bagi siapapun saat ini karena kita akan memanennya di masa depan. Pungkasnya.(A)
